Penemuan Gugusan Galaksi Terbesar yang Pernah Ada
Diposting oleh
Afvha Faisal
Mungkin didalam pikiran anda gugusan galaksi terbesar di tata surya ini adalah galakasi bima sakti yang didalamnya juga ada bumi tempat tinggal para makhluk hidup. Namun kali ini astronom AS meneliti dan mendapat jawabanya dalam penemuan galaksi terbesar yang pernah ada. Galaksi ini terdiri dari ratusan galaksi didalamnya yang jaraknya tujuh miliar tahun cahaya dari Bumi tempat kita tinggal. Wow, bisa dibayangkan betapa jauhnya galaksi ini. Apakah mungkin ya, dalam galaksi ini terdapat kehidupan?
Para peneliti astrofisika Harvard-Smithsonian Center berhasil menemukan gugusan ini menggunakan South Pole Telescope (STP). Teleskop super canggih dengan beberapa keunggulannya yang dipunyai Harvard-Smithsonian Center. Gugusan galaksi ini memenangkan titel kelas berat di antara gugusan masif yang pernah ditemukan, kata astronom Smithsonian, Mark Brodwin. Bahkan galaksi Bima sakti pun kalah dengan galaksi yang ditemukannya ini, tambahnya.
Karena jaraknya tujuh miliar tahun cahaya, astronom melihat gugusan ini seperti gugusan tujuh juta tahun silam, ketika semesta hanya sebesar setengah semesta saat ini, dan sistem tata surya belum ada, kata peneliti. Tak akan ada yang bisa menjamahnya atau meneliti salah satu galaksi didalamnya secara detail.
Gugusan ini penuh galaksi tua, berarti gugusan ini berasal dari awal sejarah semesta pada dua miliar tahun pertama, Kata Brodwin. Dimungkinkan galaksi ini memang awal dari pembentukan kehidupan dari galaksi-galaksi yang lain.
Tim Harvard-Smithsonian berharap dapat menemukan lebih banyak gugusan galaksi raksasa lagi setelah survei STP selesai. Mereka meyakini masih ada gugusan yang lebih menajubkan diluar sana yang belum pernah diamati.
Setelah bertahun-tahun berusaha, kesuksesan awal ini sangat menggembirakan. Survei STP akan selesai tahun depan dan akan menulis ulang buku gugusan masif yang ada pada awal semesta, kata Brodwin. Dia juga akan menyambung penelitian tentang kebenaran adanya kehidupan selain dibumi ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 comment:
22 Agustus 2011 pukul 15.26
Permalink this comment
bagus bagus
Posting Komentar